KTNA SULAWESI BARAT

Ini adalah website resmi dari KTNA Provinsi Sulawesi Barat

Dorong Produktivitas Pertanian, Gubernur Sulbar Gelar Koordinasi dengan Pelaku Sektor Pertanian

Koordinasi Gubernur Sulbar dengan stake holders pertanian dan perkebunan Sulawesi Barat

Koordinasi Gubernur Sulbar dengan stake holders pertanian dan perkebunan Sulawesi Barat

Ktnasulbar.com, Mamuju- Sebagai bagian dari upaya strategis untuk meningkatkan produktivitas sektor pertanian dan perkebunan di Sulawesi Barat.

Gubernur Sulawesi Barat menggelar pertemuan koordinasi dengan sejumlah pihak kunci dalam dunia pertanian.

Kegiatan ini menjadi momentum penting untuk menyatukan langkah antar-pemangku kepentingan guna memperkuat ketahanan pangan dan mendorong adopsi inovasi pertanian berbasis teknologi.

Pertemuan yang berlangsung di kantor Gubernur ini dihadiri oleh Sekretaris Dinas Pertanian Provinsi Sulbar, Ketua Kelompok Tani Nelayan Andalan (KTNA) Provinsi Sulbar, Ketua KTNA Kabupaten Mamuju, serta perwakilan dari perusahaan swasta yakni PT. Mitoku Sukses Makmur.

Dalam forum tersebut, agenda utama yang dibahas adalah rencana pelaksanaan program demonstration plot (demplot).

Tanaman perkebunan dan pertanian demplot itu nantinya akan menggunakan produk Zat Perangsang Tumbuh (ZPT) dari PT. Mitoku Sukses Makmur.

Tanggapan SDK

Gubernur Sulbar, SDK dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas inisiatif kolaboratif ini.

Ia menekankan pentingnya pendekatan berbasis teknologi dalam pengembangan sektor pertanian.

Menurutnya, di tengah tantangan perubahan iklim global dan meningkatnya kebutuhan pangan masyarakat, diperlukan terobosan-terobosan yang mampu meningkatkan produktivitas secara berkelanjutan.

“Saya menyambut baik rencana demplot ini. Ini adalah bentuk nyata dari sinergi antara pemerintah, petani, dan pihak swasta dalam menghadirkan pertanian yang modern dan tangguh,” ujar SDK.

Sementara itu, Sekretaris Dinas Pertanian Provinsi Sulbar menjelaskan bahwa program demplot ini tidak hanya bertujuan untuk menguji efektivitas produk ZPT, tetapi juga berfungsi sebagai media edukasi bagi para petani.

Komoditas unggulan seperti kakao, jagung, padi, dan cabai akan menjadi fokus dalam kegiatan ini. Ia berharap, hasil dari demplot tersebut dapat menjadi bukti lapangan yang dapat direplikasi di berbagai wilayah lain di Sulbar.

Ketua KTNA Provinsi Sulbar dan Ketua KTNA Kabupaten Mamuju menyambut baik sinergi yang terbangun dalam program ini. Mereka menilai langkah ini merupakan bentuk perhatian nyata terhadap kebutuhan petani.

Menurut mereka, inovasi teknologi pertanian tidak akan berhasil tanpa adanya dukungan dan pendampingan secara langsung kepada petani di lapangan.

Dari sisi dunia usaha, perwakilan PT. Mitoku Sukses Makmur menyampaikan kesiapan mereka untuk memberikan dukungan teknis dalam penerapan ZPT di lapangan.

Mereka juga menegaskan komitmen untuk melakukan pemantauan dan evaluasi hasil secara berkelanjutan, guna memastikan produk yang digunakan benar-benar memberi dampak positif terhadap pertumbuhan tanaman dan hasil panen.

Melalui kegiatan ini, diharapkan kerja sama lintas sektor dapat terus ditingkatkan demi kemajuan pertanian di Sulawesi Barat.

Demplot yang direncanakan menjadi titik awal dari proses panjang transformasi pertanian menuju model yang lebih efisien, ramah lingkungan, dan mampu meningkatkan kesejahteraan petani secara berkelanjutan.(**)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *